Memberi makan anak adalah ujian ikhlas untuk orang tua.

Emak-emak sedunia udah paling pusing deh ya kalo anak ogah-ogahan makannya. Kenapa sih? Salah apa sih? Mungkin ga ada yang salah.. santai aja.

memasuki masa MPASI, pasti udah intip info sana sini dong ya sebelum memutuskan yang paling sreg. Salah satu kriteria sreg juga adalah yang paling mudah diterapkan dengan kondisi lingkungan sehari-hari.

Kalau dari yang saya baca-baca, -BLW, WHO, FC-  salah satu benang merah yang saya ambil (lho, banyak dong benangnya ) adalah, waktu sebelum table food ini hampir seperti mari kenalkan makanan padat dan segala kebiasaan baik dalam masa pendampingan nutrisi , jadi ga usah dipaksain banget makan harus habis semangkok, apalagi bandingin sama anak orang makannya segimana. Gunanya lagi punya buku panduan, yaitu kita jadi tau patokannya seenggaknya semana sih, percaya deh gak banyak-banyak amat kok. tapi jangan lupa juga tetap semangat jaga kualitas ASI, karena itu tetap senjata andalan kita.

Kalau anak makan banyak ya disyukuri aja, kalau gak mau makan yaudah coba lagi nanti ga usah sedih 

Pada anak bayi yang baru belajar makan, ‘rasanya gak enak’ maybe the least possible reason they don’t eat.’ Jadi tunda berkreasi hebring nambahin bumbu ini itu biar gurih biar lezat biar doyan. Yuk coba telaah dulu, siapa tau beberapa tips berikut bisa membantu 

1. Variasikan tekstur ; kalau gak mau kentang yg dikukus 15 menit, cb kasih kentang yg dikukus 30 menit. Kalau pisangnya terlalu cair, coba dibikin creamy. Kalau gak mau tim, cb sesekali turun lagi ke saring (dengan menu yang sama).

2. Gak usah kebanyakan content ; nasi, salmon, zukini, kyuri, kabocha, tomat, wortel, tofu, labu, keju, kuning telur, kentang & … … … . Mereka baru belajar mengenal, ramah tamahlah dg taste buds nya. Yang penting nutrisi cukup & beragam, ga perlu sekaligus semua superfoods dicemplung.

3. Pahami bahwa karbohidrat tidak cuma nasi, protein tidak melulu daging ; jangan sampai ibunya ga bisa tidur gara-gara anak ga mau makan nasi, atau kl dikasih sapi cm diemut. Banyak sumber gizi serupa yang lebih baik, jangan menutup mata hanya karena kebiasaan taunya ya itu.

4. Build the good habit ; apa yang kamu inginkan terjadi pada anakmu, ajarilah sejak dini. Misalnya, ucapkan doa bersama sebelum dan sesudah makan, atau ‘makan harus duduk ya sayang..bukan sambil jalan-jalan’. dan sebagainya. Senobanyu belum pernah makan dalam gendongan, karena ibunya tidak yakin bisa deal with it di kemudian hari. So i think i kinda avoid drama in the future, pegel maaak kalo tiap makan kudu keliling komplek gembol bocah, apalagi kalau diluar rumah, bisa meraung-raung nanti ditaro di high chair  . Jalan pagi atau sore kami lakukan setelah selesai makan, dalam keadaan kenyang dan ceria, dan tergantung mood ibu.

5. Gizi dan nutrisi ; hampir semua anak-anak makannya tidak terlalu banyak, dan pilih-pilih. Saran saya, siapkan jenis makanan yg packed full with nutrition  dan kenalkan dengan segudang pilihan yang terbaik. Anakmu gak akan tau rasanya kecap ataupun gurihnya kaldu pabrikan dong kalau bukan dari kamu. Saya pribadi menganggap beras putih miskin gizi. Jadi saya tidak pernah memasak nasi putih untuk banyu, saya yakin sedikit beras merah/hitam/coklat, terlebih jika organik, akan lebih baik daripada beras putih dengan porsi lebih. Jadi saya bisa santai kalau nasinya gak habis, In shaa Allah nutrisinya dapet.

6. They can’t talk yet, but they understand ; ya anggap saja begitu lah. Selama sesi makan coba diajak ngobrol terus. anak kan pandai meniru, kalau dia lihat kita bicara kemungkinan besar dia perhatikan sambil mengunyah. Kalau mingkem, godain biar ketawa terus suap dengan sigap 

7. Monitor the p.u.p ; adakah makanan yang setelahnya membuatnya perlu effort lebih saat ngeden, atau bahkan gak pup.. air putih perlu, tapi secukupnya saja, hitung sesuai kebutuhan.

8. Jangan dipaksa, dijejelin, dimarahin ; kalau ga mau dari awal, bisa dicoba poin 1 diatas. Kalau ditengah-tengah gak mau, mungkin dia sudah kenyang atau mengantuk. Kalau merasa masih dikit banget, coba satu jam lagi. Biasanya paling enak kasih makan pas bangun tidur. suasana hatinya bagus, dan cukup lapar untuk menerima makanan.

9. Don’t make a confusing signal ; hindari makan sambil nonton tv atau bermain berkeliaran. Usahakan agar anak fokus pada makanan dan yang memberi makan, biasakan anak sadar waktu makannya, kenyang dan laparnya.

10. Penyuapan tidak kalah penting dari penyiapan. Jadi kl mau coba BLW, baiknya tidak sebelum usia 9 bulan, hanya pada makan selingan, tidak di waktu makan utama,  dan tidak disarankan pada anak yang berat badannya kurang.

11. Selalu plot data anak ke growth chart. Kalau belum tau caranya, minta ajarin sama dsa pas kontrol. Boleh tutup telinga pada omongan orang, tapi jangan tutup mata terhadap realita.

Selama MPASInya, Senobanyu belum pernah tidak pup, sembelit atau sama sekali gak mau makan, tidak diberi bubur bayi instan, dan tanpa setegukpun susu formula. Makannya sih ga banyak-banyak amat, tapi terbilang cukup kooperatif. kalau gak habis yasudah legowo saja 

Mari menjadi orang tua yang ikhlas, agar ringan hidup kita dan anak-anak.

I had a great time feeding him, i hope you feel the same with your loved ones.

wassalamu ‘alaykum warrahmatullahi wabarakatuh